Hari Senin Tanggal 4 Juli kemarin, Mang Goval telah me-launching sebuah karya berupa buku yang diberi judul "Meraba Surga", bertempat di Warung Kompas, Cihanjuang, Cimahi.
Acara dimulai dari bada isya, peluncuran di buka oleh pembacaan puisi oleh Kidung saujana dan musikalisasi puisi oleh Jalu Kancana, lalu berlanjut ke sesi pandangan dari 3 persepktif yang berbeda, yaitu dari Mang Reza mewakili Pustakawan, Mang Unu mewakili petualang dan Mang Pepep DW mewakili budayawan dan sejarawan. Pandangan dari masing-masing sudut dipaparkan secara ringkas. Seusai pemaparan dari sudut pandang yang berbeda, dilanjut sesi tanya jawab, pembagian doorprize dan dokumentasi diselingi dengan gigitaran.
Salut untuk mang Goval atas bukunya, tak semua pendaki gunung bisa menulis catatan apalagi sampai dijadikan sebuah buku. Menurut mang Goval, buku ini adalah sebuah nadzar, ditulis selama 13 hari selama bulan Ramadhan.
Buku yang bisa dikatakan sebuah catatan atau jurnal perjalanan ini bercerita tentang pendakian mang Goval ke Gunung Argopuro. Menurut mang Goval, 8 hari pendakian tersebut adalah 8 hari menghilang dari peradaban, 8 hari tanpa mendengar suara adzan, berita kekerasan, mendengar kebisingan kota, listrik, gadget, facebook, instagram, path, line, bbm, sms, tanpa iklan, hasutan dan selama 8 hari kami nyaris tanpa merasakan kehangatan.
Ingin tau cerita dan isi buku "Meraba Surga" dari Goval Abie Basae ini? Silahkan bisa dibeli dengan langsung menghubungi Mang Goval di Instagram. Selamat untuk Mang Goval atas peluncuran karya Bukunya. Terus Berkarya, Hajar !!
Tidak ada komentar :
Posting Komentar
Silahkan berkomentar, menyanggah, bertanya ataupun ingin berkorespondensi.
Terima kasih