Petualangan satubumikita adventure kali ini adalah berkegiatan Naik Gunung (Hiking) ke salah satu Gunung berapi yang ada di Kab.Garut Jawa Barat, ya Gunung Papandayan yang memiliki ketinggian sekitar 2665 meter dpl. Gunung Papandayan sendiri memiliki beberapa kawah yang terkenal. Di antaranya Kawah Mas, Kawah Baru, Kawah Nangklak, dan Kawah Manuk. Dalam perjalanan kali ini Kita akan mencoba untuk mengunjungi puncak tertinggi di gunung Papandayan tersebut dan mencoba merenungi tentang keindahan alam yang Tuhan Ciptakan.
Jumat, 30 Maret 2012
Selasa, 20 Maret 2012
Kenapa Mendaki Gunung ?
Mendaki gunung atau hiking seperti kegiatan petualangan lainnya merupakan sebuah aktivitas olahraga berat. Kegiatan itu memerlukan kondisi kebugaran pendaki yang prima. Bedanya dengan olahraga yang lain, mendaki gunung dilakukan di tengah alam terbuka yang liar, sebuah lingkungan yang sesungguhnya bukan habitat manusia, apalagi anak kota.
Pendaki yang baik sadar adanya bahaya yang bakal menghadang dalam aktivitasnya yang diistilahkan dengan bahaya obyektif dan bahaya subyektif. Bahaya obyektif adalah bahaya yang datang dari sifat-sifat alam itu sendiri. Misalnya saja gunung memiliki suhu udara yang lebih dingin ditambah angin yang membekukan, adanya hujan tanpa tempat berteduh, kecuraman permukaan yang dapat menyebabkan orang tergelincir sekaligus berisiko jatuhnya batu-batuan, dan malam yang gelap pekat. Sifat bahaya tersebut tidak dapat diubah manusia.
Rabu, 14 Maret 2012
Jurnal satubumikita #4 : Trekking Jayagiri - Gn.Putri (Benteng Belanda) - Gn.Tangkubanparahu
Jurnal satubumikita No.IV / Maret / 2012

Starting point kami mulai dari sekitar Terminal Ledeng, Bandung di pagi hari yang dingin dan sedikit gerimis membasahi bumi menemani kami hari itu. Dari Terminal Ledeng kami bertolak menuju Lembang tepatnya Jayagiri dengan naik angkot berwarna krem jurusan St.Hall - Lembang. Tak lama berselang kami pun sampai di jalan Desa Jayagiri yang cukup ramai dihari itu dengan jalannya yang menanjak dan udara Lembang yang dingin.
Senin, 12 Maret 2012
Gunung-gunung tertinggi di Indonesia
Gunung-gunung di wilayah Indonesia timur sangat mendominasi dalam daftar 10 gunung tertinggi di Indonesia terutama di daratan Papua dan Maluku, sementara satu-satunya gunung dari wilayah Indonesia barat berasal dari Propinsi Nangroe Aceh Darussalam.
Sabtu, 10 Maret 2012
Puncak Jaya, The Indonesian Everest
The Indonesian Everest - adalah gunung bersalju kebanggaan Indonesia di mata dunia. Dialah Puncak JayaWijaya di wilayah Papua, gunung di daerah tropis yang berselimut salju. Puncak JayaWijaya atau di singkat dengan Puncak Jaya, memiliki ketinggian 4.884 mdpl, sehingga sangat memungkinkan puncaknya bersalju abadi.
Namun, salju abadi tersebut diperkirakan bakal menyusut, bahkan mengering. Dalam sejumlah penelitian disimpulkan bahwa endapan es di pegunungan ini dari tahun ke tahun mengalami penyusutan yang serius. Penyusutan salju di Soedirman Range atau pegunungan Soedirman ini diakibatkan oleh pemanasan global. Sehingga, bukan tidak mungkin kelak pegunungan ini akan kehilangan salju seperti yang terjadi pada Gunung Kilimanjaro di Tanzania.
Senin, 20 Februari 2012
Jurnal sabuki #3 : Backpacking Curug Malela
Jurnal satubumikita adventure (sabuki) : No.III/Februari/2012
Perjalanan yang panjang, melelahkan tapi seru, mungkin itulah sedikit dari kata-kata yang bisa menggambarkan petualangan satubumikita (sabuki) ke Curug (Air terjun) Malela di hari minggu kemarin tgl 19 Februari 2012. Acara Backpacker ke Curug Malela,Alhamdulillah berjalan cukup lancar, seru dan tak ada hambatan yang begitu berarti. Tak disangka pula teman-teman sabuki yang ikut serta cukup banyak, tercatat cekitar 28 orang. Teman-teman yang berpartisipasi tak hanya berasal dari Bandung tapi ada yang cukup niat pula yang sengaja datang langsung dari Jakarta dan Bogor hanya utnuk berkunjung ke Curug Malela.
Sabtu, 18 Februari 2012
Outbound
Outbound dikenal sebagai kegiatan outdoor yang menyenangkan, karena didalamnya terdapat konsep permainan yang bertujuan membangun kebersamaan, team building dan rasa percaya diri pada peserta. Asal-asul outbond sendiri, berawal dari program pelatihan anak buah kapal salah satu pelayaran di Inggris. Pelatihan dilakukan tidak hanya di laut tetapi juga di darat yang berupa petualangan di alam, selama 26 hari.
Kamis, 16 Februari 2012
Jurnal sabuki #2 : Hiking Manglayang
Jurnal satubumikita adventure (sabuki): No.II/Februari/2012

Starting point perjalanan kami mulai dari Jalan Surapati tepatnya di Surapati Core. Tak disangka teman-teman yang ikut serta berpetualang di pagi itu cukup banyak, sekitar 40 orang lebih, waah kami sangat senang sekali tentunya, bisa bertemu dan berkenalan dengan teman-teman baru. mulai dari mahasiswa, pekerja kantoran hingga anak sekolah. Dari Surapati core kami mencarter 3 angkot untuk menuju titik awal pendakian ke Wana Wisata Alam Batu Kuda.
Label:
GUNUNG MANGLAYANG
,
JURNAL SATUBUMIKITA
Rabu, 08 Februari 2012
Paralayang
Paralayang adalah salah satu cabang olahraga terbang bebas. Paralayang dapat diartikan sebagai sebuah parasut yang dapat diterbangkan dan dapat mengangkat badan penerbang. Parasut atau pesawat ini lepas landas dan mendarat menggunakan kaki penerbang.
Olahraga paralayang lepas landas dari sebuah lereng bukit atau gunung dengan memanfaatkan angin. Angin yang dipergunakan sebagai sumber daya angkat yang menyebabkan parasut ini melayang tinggi di angkasa terdiri dari dua macam yaitu, angin naik yang menabrak lereng (dynamic lift) dan angin naik yang disebabkan karena thermal (thermal lift). Dengan memanfaatkan kedua sumber itu maka penerbang dapat terbang sangat tinggi dan mencapai jarak yang jauh. Yang menarik adalah bahwa semua yang dilakukan itu tanpa menggunakan mesin, hanya semata-mata memanfaatkan angin.
Peralatan paralayang sangat ringan, berat seluruh perlengkapannya (parasut, harness, parasut cadangan, helmet) sekitar 10 - 15 kg. Peralatan paralayang juga sangat praktis karena dapat dimasukkan ke dalam ransel yang dapat digendong di punggung. Olahraga Paralayang juga sangat kecil ketergantunganya dengan wahana lainnya.
Caving (Penelusuran Gua)
Caving atau penelusuran gua adalah kegiatan atau olah raga rekreasi menjelajahi gua. Tantangan dari olah raga ini tergantung dari gua yang dikunjungi, tapi seringkali termasuk negosiasi lubang, kelebaran, dan air. Pemanjatan atau perangkakan sering dilakukan dan tali juga digunakan di banyak tempat.
![]() |
Satubumikita Penelusuran Gua di gombong selatan, Kebumen |
Caving kadangkala dilakukan hanya untuk kenikmatan melakukan aktivitas tersebut atau untuk latihan fisik, tetap awal penjelajahan, atau ilmu fisik dan biologi juga memegang peranan penting. Sistem gua yang belum dijelajahi terdiri dari beberapa daerah di bumi dan banyak usaha dilakukan untuk mencari dan menjelajahi mereka. Di wilayah yang telah dijelajahi (seperti banyak negara dunia pertama), kebanyakan gua telah dijelajahi, dan menemukan gua baru seringkali memerlukan penggalian gua atau penyelaman gua.
Kamis, 02 Februari 2012
Jurnal sabuki #1
Jurnal satubumikita adventure (sabuki): No.I/Februari/2012
Tidak terasa satubumikita akan menginjak usia yang ke ½ tahun dari awal kelahirannya di bulan September 2011. Kami sangat berterima kasih kepada Tuhan, karena kami yang masih bayi ini masih dapat hidup dan mempunyai teman-teman baru serta pengalaman yang cukup berharga dan menarik.
Di awal kemunculan satubumikita di dunia fana ini, kami berempat (Gustav, Opik, Ceceu dan Mamang) mencoba bermimpi dan berkhayal tentang apa yang kami cita-citakan kelak, kami sadar awal dari perjalanan kami belum seberapa, rintangan yang sebenarnya belum kami lalui dan masih sangat panjang dan berliku.
Sabtu, 21 Januari 2012
Wisata Hiking Gunung Gede
Berbicara Gunung Gede-Pangrango bisa jadi gunung yang satu ini adalah gunung yang paling sering di daki di Indonesia, tercatat kurang lebih 50.000 pendaki per tahun. Hal tersebut mungkin karena faktor lokasi yang cukup dekat dengan Jakarta dan Bandung.
Mulai 1 April 2002 untuk mengunjungi Taman Nasional Pangrango diberlakukan sistem booking, 3-30 hari sebelum pendakian harus booking dahulu. Jumlah pendaki dibatasi hanya 600 orang per malam, 300 melalui Cibodas, 100 melalui Selabintana, 200 melalui Gunung Putri. Pendaftaran pendaki hanya dilanyani di Wisma Cinta Alam kantor Balai Taman Nasional Gn. Gede-Pangrango pada hari kerja (senen-jumat) pada jam kantor. Pos Cibodas, Gn. Putri dan Salabintana sudah tidak melayani ijin pendakian. Hanya sebagai pos kontrol.
Kamis, 12 Januari 2012
Jurnal : Arung Jeram di Sungai Palayangan 10/11/2011
Teks & Foto : Rookie Monkey
Akhirnya saya pun berkesempatan mencoba salah satu kegiatan pengarungan sungai arus deras yang cukup memacu adrenalin, ya apalagi kalo bukan arung jeram atau rafting.

Kegiatan arung jeram hari sabtu itu (10/12/2011) dilaksanakan di sungai Palayangan, Pangalengan, Bandung Selatan. Sungai Palayangan memiliki aliran air yang bersumber dari Situ Cileunca, sungai Palayangan sendiri mempunyai panjang lintasan sekitar 5 km dengan tingkat kesulitan/grade 3,5 dengan waktu tempuh pengarungan sekitar 1,5 jam, cukup cocok untuk pemula seperti saya.
Selasa, 10 Januari 2012
History of Hiking
What is hiking? When did hiking begin? To know about the history of hiking and go through some interesting facts about hiking read on...
Do you love nature? Have you considered going for nature walks? If your answer is positive, I am sure you will love to go hiking! What is hiking? It is an outdoor activity, which involves walking in the natural environment. It is regarded as a part of mountaineering, which consists of walking, trekking and climbing up mountains as also hiking. Hiking is a popular sport in many parts of the world and a hobby for many sport enthusiasts. Apart from offering many health benefits, hiking also serves as an excellent means of recreation. Where did this outdoor activity originate? Since when has hiking been practiced as a popular sport? Let us find out.
History of Hiking
There is no conclusive evidence about the exact year, which witnessed the beginning of hiking. Otzi, the Iceman is believed to have climbed up the Alps about 5000 years ago. However the first recorded trek was that of the Roman Emperor Hadrian to Etna, which is today, an active stratovolcano near Sicily.Rabu, 28 Desember 2011
Jurnal : Bertualang ke Curug sabuk, Sumedang 17 Des 2011
Keindahan alam di tatar Priangan ini memang tak akan pernah ada habisnya tuk kita kagumi dan jelajahi. Selalu saja ada objek wisata menarik yang patut kita kunjungi. Seperti sabtu yang lalu (17/12/2011), satubumikita berkesempatan mengunjungi salah satu objek Curug (air terjun), yaitu Curug Sabuk yang tepatnya berada di lereng Gunung Kareumbi, Dusun Nangorak, Desa Margamekar, Kec. Sumedang Selatan, Kab. Sumedang, .
Akses menuju Curug Sabuk
Untuk menuju Curug sabuk, kami bertolak pagi hari dari halte Bus di Jalan Dipati Ukur, Bandung menumpang Bus Damri Jurusan Jatinangor. Bus Ac yang cukup penuh sesak oleh penumpang khususnya anak pramuka yang akan persami (perkemahan sabtu-minggu) di Kiara Payung. Sekitar 1 jam perjalanan di dalam Bus akhirnya kami pun sampai di pemberhentian terakhir di Jatinangor (Unpad). Dari Jatinangor kami kembali meneruskan perjalanan dengan mencarter angkot berwarna cokelat jurusan Sumedang-Cileunyi untuk menuju daerah Nangorak, Sumedang (start trekking/jalan kaki menuju Curug Sabuk).
![]() |
Hamparan sawah |
Langganan:
Postingan
(
Atom
)